TRIBUNNEWS.COM, MISRATA - Setelah menjalani 42 tahun hidup sebagai diktator di Libya, Kolonel Moammar Khadafi menjalani hari-hari terakhir hidupnya dengan sengsara.
Bersembunyi di kota kelahirannya, Sirte, pria 69 tahun itu hidup dengan beras dan pasta yang dikais para pengawalnya dari rumah-rumah yang sudah ditinggalkan penghuninya. Ke rumah-rumah itu pula Khadafi bersembunyi secara berganti-ganti. Baca tulisan ini lebih lanjut
No comments:
Post a Comment