Hitler (Corbis)

VIVAnews - Mantan penguasa Libya, Muammar Khadafi, tewas di tangan kaum pemberontak. Setelah beberapa bulan melarikan diri, sejak benteng pertahanannya runtuh, ia ditangkap di sebuah gorong-gorong dalam kondisi bersimbah darah.

Diseret dari gorong-gorong, ia lalu diarak kaum pemberontak yang tergabung dalam tentara Dewan Transisi Nasional (NTC). Ditodong dengan pistol. Dijambak rambutnya. Beberapa saat kemudian, nyawanya melayang akibat luka tembak di kepala.

Mayatnya menjadi 'mainan' kaum pemberontak. Menjadi objek foto yang kemudian tersebar luas di dunia maya.  Baca tulisan ini lebih lanjut