BANYUMAS, RIMANEWS - Sedikitnya 270.000 jiwa atau sekitar 18 persen dari total penduduk 1,5 juta orang di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, masih kekurangan gizi akibat kurang pangan. Sebagian besar adalah para buruh tani dan penderes nira kelapa.

Kepala Badan Penyuluhan Pertanian, Perikanan, Perkebunan, dan Ketahanan Pangan (Bapeluh KP) Banyumas Wisnu Hermawanto, Minggu (23/10/2011), mengatakan, warga yang berpotensi mengalami kurang gizi itu kebanyakan dari keluarga miskin dengan berpenghasilan di bawah Rp 20.000 per hari. Baca tulisan ini lebih lanjut